Scanning menggunakan NMAP pada Kali Linux
Apa itu NMAP?
NMAP Adalah singkatan dari Network Mapper yang merupakan sebuah tool atau alat yang bersifat open source. Alat ini hanya digunakan secara khusus untuk eksplorasi jaringan serta melakukan audit terhadap keamanan dari jaringan.
Apa fungsi NMAP?
- Untuk melakukan scanning pada port jaringan yang ada.
- Yang kedua ialah berfungsi untuk memeriksa jaringan.
Alat dan bahan yang diperlukan:
- Virtual Machine : Virtual Box / VMware Workstation
- OS : Linux Debian 9.7 , Windows 10, KALI Linux
Langkah-langkah:
1. Sebelum memulai scanning, lakukan konfigurasi DHCP Server terlebih dahulu pada ubuntu lalu pada Debian, Windows dan Kali linux dijadikan sebagai DHCP Client. Selanjutnya lakukan scanning di kali linux dikarenakan aplikasi NMAP sudah terdapat atau merupakan aplikasi bawaan dari kali linuxnya sendiri lalu scanning terhadap IP Address 192.168.80 - 254 karena Virtual Machinenya menggunakan IP Address tersebut untuk scanningnya menggunakan perintah nmap -sP 192.168.80-254 .
2. Selanjutnya lakukan scanning menggunakan perintah nmap 192.168.80.1 -sT , maka hasil dari scan ini ialah memunculkan port dan layanan yang sedang terbuka. menggunakan Protokol TCP.
3. Kemudian lakukan scanning lagi pada IP Address yang aktif dengan perintah -sS maka hasilnya akan sama dengan scanning menggunakan -sT yang berbeda ialah cara mengscannya untuk -sT menggunakan koneksi penuh TCP sedangkan -sS menggunakan koneksi TCP hanya halfopen atau setengah terbuka.
4. Selanjutnya scanning menggunakan -sF. fungsi dari scan ini ialah untuk menentukan port tersebut open atau closed, bisa juga port tersebut open | filtered ataupun closed | filtered.
5. Selanjutnya scanning menggunakan perintah nmap -O 192.168.80.1 untuk mengetahui sistem operasi yang digunakan oleh host.
Komentar
Posting Komentar